FENOMENA KETIDAKSETIAAN DAN MEMUDARNYA KEDAULATAN BAHASA INDONESIA PADA GENERASI MILLENIAL
Berbicara mengenai ketidaksetiaan dan
memudarnya bahasa Indonesia pada generasi millenial bukanlah suatu hal yang asing. Bukan tentang
umur dan adanya pengaruh dari luar, melainkan tentang kesadaran pribadinya
masing-masing. Ya memang, jika umur sudah menginjak pada fase remaja menuju kedewasaan
pasti sudah mengetahui mana yang baik dan mana yang buruk. Seperti yang kita kenal bahasa Indonesia adalah identitas Bangsa Indonesia, alat pemersatu Bangsa Indonesia. Mungkin sebagian dari mereka kurang tahu dan mendalami bahasa Indonesia itu sendiri. Sehingga adanya berbagai penyimpangan yang terjadi dalam penggunaan bahasa Indonesia. Seperti penggunaan bahasa gaul dan bahasa asing.
Pada fase remaja mereka dalam keadaan
labil dimana mereka mudah terpengaruh dengan adanya suatu hal baru yang masuk
dalam kehidupan mereka. Seperti halnya kontaminasi bahasa dengan bahsa asing.
Bahasa Indonesia mulai tergeser oleh bahasa asing. Banyak orang beranggapan
dengan menggunakan bahasa asing akan terlihat modern, tidak ketinggalan zaman
dan terpelajar saat berkomunikasi. Jika kita berkomunikasi dengan orang asing,
sudah tentu harus menyesuaikan. Namun, jika digunakan dalam sehari- hari dapat
berdampak memudarnya bahasa Indonesia. Sehingga tanpa kita sadari hal tersebut
berakibat pada eksistensi bahasa Indonesia di negara Indonesia. Hal tersebut
terjadi tidak lain dan tidak bukan karena kurangnya kesadaran millenial itu
sendiri. Meskipun adanya bahasa baru yang masuk dalam kehidupan, karena tidak
dapat dipungkiri hal tersebut berjalan dengan adanya perkembangan zaman yang
semakin canggih dengan adanya peningkatan penggunaan dan keakraban dengan
komunikasi, media dan teknologi digital. Mau tideak mau kita harus mengikuti
perkembangan zaman tersebut. Mengenai baik buruknya tergantung pada dirinya
masing-masing dalam memfilter mana yang baik dan mana yang buruk.
Mempelajari dan menguasai bahasa asing
memang tidak salah dan sangat diperlukan diera millenial ini. Tapi, sebagai
bangsa Indonesia khususnya kita sebagai generasi millenial dimana kita adalah
penentu kemajuan bangsa Indonesia kedepannya, maka dari itu, kita harus
melestarikan bahasa Indonesia agar bahasa Indonesia tidak memudar.
Untuk nilai saya menginginkan nilai B+ kalau bisa A dalam huruf atau 90 dalam angka ya pak. Disesuaikan aja pak. Saya butuh kritik dan masukkan yang membangun pada tulisan ini agar lebih baik lagi kedepannya.
Untuk nilai saya menginginkan nilai B+ kalau bisa A dalam huruf atau 90 dalam angka ya pak. Disesuaikan aja pak. Saya butuh kritik dan masukkan yang membangun pada tulisan ini agar lebih baik lagi kedepannya.
Terima Kasih
Komentar
Posting Komentar